Padang, - Ketua DPRD Padang, Sumatera Barat Zulherman, menyatakan event internasiona tour de Singkarak (Tds) memiliki nilai positif bagi kota ini, salah satunya kebangkitan pariwisata Padang usai gempa 7,6 SR pada 30 September 2009.
"Kita melihat event internasional yang diadakan di Sumbar ini, dapat membangkitkan kembali pariwisata Kota Padang, dengan kepercayaan duni internasional untuk datang ke kota ini, setelah gempa yang masih meninggalkan trauma bagi masyarakat," kata Zulherman, di Padang, Senin.
Ia menambahkan, dengan adanya event Tds tersebut setidaknya masyarakat dan juga pemerintah kota dapat kembali menunjukan pada dunia luar bahwa Kota Padang sudah mulai dengan berlahan bangkit dari musibah tersebut.
Event internasional yang diadakan tersebut, diharapkan akan kembali menunjukan pada dunia luar (masyarakat internasiolal) bahwa Sumbar aman untuk dikunjungi, para wisatawan asing.
Momen Tds yang diadakan di Sumbar, dan Kota Padang yang ditunjuk untuk etape I dan II, pada 6-7 Juni 2011, diharapkan dapat menyampaikan bahwa Kota Padang yang mengalami musibah gempa pada dua tahun lalu, telah kembali dapat membangun sendi-sendi kehidupan masyarakatnya.
"Tds ini dapat dijadikan sebagai penghilang trauma bagi masyarakat Sumbar, dan Internasional untuk berkunjung ke Kota Padang, pasca gempa dua tahun silam," jelas Zulherman.
Zulherman menambahkan, dengan diadakanya event tingkat internasional, dan Padang sebagai salah satu daerah yang ditunjuk, meski pernah mengalami gempa besar dua tahun lalu, ternyata masih dipercaya dunia internasional dan tidak ada kecemasan untuk datang ke Padang.
Selanjutnya setelah Tds ini Zulherman berharab kunjungan wisata di Kota Padang dapat meningkat dengan kepercayaan dunia internasional ini.
"Kita melihat event internasional yang diadakan di Sumbar ini, dapat membangkitkan kembali pariwisata Kota Padang, dengan kepercayaan duni internasional untuk datang ke kota ini, setelah gempa yang masih meninggalkan trauma bagi masyarakat," kata Zulherman, di Padang, Senin.
Ia menambahkan, dengan adanya event Tds tersebut setidaknya masyarakat dan juga pemerintah kota dapat kembali menunjukan pada dunia luar bahwa Kota Padang sudah mulai dengan berlahan bangkit dari musibah tersebut.
Event internasional yang diadakan tersebut, diharapkan akan kembali menunjukan pada dunia luar (masyarakat internasiolal) bahwa Sumbar aman untuk dikunjungi, para wisatawan asing.
Momen Tds yang diadakan di Sumbar, dan Kota Padang yang ditunjuk untuk etape I dan II, pada 6-7 Juni 2011, diharapkan dapat menyampaikan bahwa Kota Padang yang mengalami musibah gempa pada dua tahun lalu, telah kembali dapat membangun sendi-sendi kehidupan masyarakatnya.
"Tds ini dapat dijadikan sebagai penghilang trauma bagi masyarakat Sumbar, dan Internasional untuk berkunjung ke Kota Padang, pasca gempa dua tahun silam," jelas Zulherman.
Zulherman menambahkan, dengan diadakanya event tingkat internasional, dan Padang sebagai salah satu daerah yang ditunjuk, meski pernah mengalami gempa besar dua tahun lalu, ternyata masih dipercaya dunia internasional dan tidak ada kecemasan untuk datang ke Padang.
Selanjutnya setelah Tds ini Zulherman berharab kunjungan wisata di Kota Padang dapat meningkat dengan kepercayaan dunia internasional ini.
Komentar
Posting Komentar